SLAWI – Pemkab Tegal memutuskan seluruh siswa PAUD, TK, SD sampai SMP belajar di rumah selama 14 hari. Langkah itu diambil seiring dengan merebaknya virus corona di wilayah Jawa Tengah.
Bupati Tegal Umi Azizah, Minggu (15/3) mengatakan, hasil rapat koordinasi dengan seluruh organisasi perangkat daerah se Kabupaten Tegal, mulai Senin (16/3) seluruh siswa sekolah belajar di rumah selama 14 hari. Pengumuman tersebut akan disampaikan langsung oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.
“Hasil rapat seluruh siswa belajar di rumah selama 14 hari. Kecuali siswa SMA yang masih melaksanakan ujian sekolah,” katanya.
Selain belajar di rumah, tambah Umi Azizah, Pemkab Tegal juga mengeluarkan kebijakan untuk kegiatan musrenbang tingkat kabupaten dilaksanakan melalui video conference. Bahkan kegiatan Pesta Siaga tingkat Binwil yang sedianya akan dilaksanakan tanggal 23 Maret, oleh Kwarda Jawa Tengah dipending sampai batas waktu yang belum ditentukan.
“Langkah ini kami lakukan untuk menekan penyebaran virus corona di masyarakat. Bahkan perjalanan dinas para pejabat juga dihentikan sementara waktu, semua fokus di pencegahan virus corona,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Ahmad Was’ari membenarkan hasil rapat koordinasi seluruh siswa untuk belajar di rumah mulai besok pagi. Dinas akan langsung membuat surat pemberitahuan ke seluruh sekolah. Dinas juga akan tetap memantau perkembangan siswa yang belajar di rumah. (guh/ima)
sumber: radartegal.com